PLN Icon Plus, sebagai Subholding dari PT PLN (Persero) yang bergerak di bidang Telematika, terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keandalan dan kualitas infrastruktur jaringan. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah kegiatan perapihan perangkat jaringan, yakni Fiber Access Terminal (FAT) dan Fiber Distribution Terminal (FDT), yang dilaksanakan pada Kamis, 10 April 2025 bertempat di No. 22 Jalan Gusti Agung Made Gambar Medahan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali.
Memiliki hak pengelolaan dan pemanfaatan aset ketenagalistrikan, PLN Icon Plus memanfaatkan tiang penyangga milik PT PLN (Persero) untuk pemasangan kabel fiber optik, yang berada di posisi bawah jaringan listrik. Infrastruktur ini menjadi tulang punggung dalam penyediaan layanan telekomunikasi yang andal dan berkualitas bagi masyarakat.
FAT dan FDT merupakan simpul penting dalam sistem jaringan distribusi telekomunikasi karena berperan sebagai penghubung antara jaringan utama dengan pelanggan. Ketika dua komponen ini tertata dengan rapi dan sesuai standar, maka keandalan jaringan meningkat secara signifikan. Sebaliknya, kabel yang semrawut, label tidak terbaca, atau port yang tertukar dapat menimbulkan risiko gangguan, menyulitkan proses instalasi pelanggan baru, serta memperlambat penanganan gangguan.
Dari sisi operasional, perapihan FAT dan FDT memberikan manfaat besar bagi efisiensi dan efektivitas kerja teknisi di lapangan. Dengan dokumentasi yang sesuai dan kondisi fisik yang tertata, proses pemeliharaan, migrasi jaringan, maupun troubleshooting dapat dilakukan dengan lebih cepat dan akurat. Penataan kabel dan konektor yang rapi juga mengurangi risiko kerusakan akibat tekanan fisik, suhu tinggi, atau kelembapan lingkungan.
General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Bali dan Nusa Tenggara, Bapak Iwan Sofyan Sory, menyatakan dukungan penuhnya terhadap kegiatan ini. Beliau menyampaikan bahwa perapihan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan PLN Icon Plus dalam memastikan infrastruktur jaringan yang siap, tangguh, dan dapat diandalkan untuk mendukung kebutuhan komunikasi digital masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap titik layanan pelanggan didukung oleh infrastruktur yang berkualitas dan terstandarisasi. Kerapihan dan keandalan adalah cerminan dari profesionalisme kami sebagai penyedia layanan telekomunikasi,” ungkap Bapak Iwan.
Kegiatan perapihan ini dilakukan dengan tetap memperhatikan Standar Operasional Prosedur (SOP) serta mengutamakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Seluruh petugas di lapangan dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) dan bekerja sesuai dengan prinsip kehati-hatian serta kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Keandalan jaringan bukan hanya soal kecepatan dan koneksi, tetapi juga tentang bagaimana infrastruktur tersebut dikelola. Dengan perapihan FAT dan FDT secara berkala, PLN Icon Plus menunjukkan dedikasi tinggi dalam memberikan layanan terbaik. Infrastruktur yang tertata rapi membangun kepercayaan masyarakat dan menunjukkan bahwa PLN Icon Plus serius dalam menjaga standar layanan.
Melalui langkah konkret ini, PLN Icon Plus terus menegaskan posisinya sebagai pelopor dalam menyediakan layanan telekomunikasi yang handal, profesional, dan berorientasi pada kepuasan pelanggan. Ke depan, kegiatan serupa akan terus dilakukan di berbagai wilayah demi menciptakan ekosistem jaringan yang kuat, efisien, dan siap menghadapi tantangan era digital.
