Bhabinkamtibmas Kelurahan Benoa bersama jajaran Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kelurahan Benoa, Kepala Lingkungan Banjar Menesa, Linmas, serta masyarakat sekitar bergotong royong mengevakuasi pohon tumbang yang sempat menutup akses jalan di Jalan Dukuh Sari, Lingkungan Menesa, Desa Adat Kampial, Kelurahan Benoa, Senin (30/9). Pohon yang diketahui berjenis cemcem itu tumbang akibat kondisi akar yang telah lapuk, sehingga tidak lagi mampu menopang batang besar ketika diterpa angin. Aksi gotong royong ini dilakukan secara cepat dan terkoordinasi, mengingat jalur tersebut merupakan akses vital warga dalam beraktivitas sehari-hari. Kolaborasi antara aparat keamanan, perangkat desa, dan masyarakat menjadi contoh nyata kepedulian bersama dalam menjaga keselamatan serta kelancaran aktivitas warga di wilayah tersebut.
Dalam proses penanganan, petugas bersama warga menggunakan peralatan sederhana seperti gergaji mesin, kapak, dan tali untuk memotong serta menyingkirkan batang dan dahan pohon yang melintang di jalan. Beruntung, dalam insiden tersebut tidak terdapat korban jiwa maupun kerusakan parah pada fasilitas umum. Kepala Lingkungan Banjar Menesa menegaskan bahwa kejadian ini sekaligus menjadi pengingat pentingnya pemeliharaan pohon-pohon tua yang rawan tumbang, terutama di musim hujan dan angin kencang. Ke depan, aparat desa bersama DKP akan melakukan pengecekan rutin terhadap pohon berisiko tinggi guna mencegah peristiwa serupa. Semangat gotong royong yang ditunjukkan warga Benoa tidak hanya mempercepat penanganan darurat, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial sebagai modal penting dalam menghadapi potensi bencana lingkungan di masa mendatang.


















